Subscribe Us

header ads

Tentang Wifi


Jaringan wireless menggunakan gelombang radio, seperti telepon seluler , TV maupun Radio. Dalam kenyataanya komunikasi yang melintas dalam jaringan tanpa kabel kebanyakan seperti komunikasi radio dua-arah.

Prosesnya adalah :
  1. Wireless adapter komputer menerjermahkan data kedalam sinyal radio dan ditransmisikan menggunakan antena.
  2. Wireless Router menrima sinyal dan menkodekannya. Router mengirim informasi ke internet menggunakan koneksi ethernet.
Begitu pula proses kebalikannya, Router menerima sinyal dari internet menerjemahkannya dalam sinyal radio dan kemudian mengirimnya kepada adapter komputer. Radio yang digunakan untuk komunikasi Wifi mirip dengan radio yang digunakan untuk Walkie-talkies, telepon selular dan peralatan lainnya. Mereka dapat menstransmisikan serta menerima gelombang radio serta peralatan-peralatan tersebut dapat menkonversi 1s dan Os menjadi gelombang radio dan kemudian mengkonversi kembali gelombang radio menjadi 1s dan Os. Akan tetapi radio WiFi mempunyai sedikit perbedaan daripada radio – radio lainnya:

Ø WiFi mengirim data dalam frekuensi 2.4 Ghz atau 5 Ghz, frekuensi ini lebih besar daripada frekuensi yang digunakan dalam telepon seluler, Radio, TV. Semakin besar frekuensi semakin banyak data yang bisa dimuat. WiFi menggunakan standar-standar jaringan 802.11 yang terdapat dalam beberapa menu:
ü 802.11a transmisi data dalam interval 5 GHz dan dapat dinaikkan mencapai 54 Mb perdetik. Juga menggunakan Orthogonal frequency-division multiplexing (OFDM). Teknik pengkodean lebih efisien yakni membagi sinyal radio menjadi beberapa sub-sinyal sebelum data sampai pada penerima. Hal ini mengurangi kesimpangsiuran.
ü 802.11b adalah standar paling lambat dan paling murah. Awalnya karena biayanya yang membuat standara ini populer akan tetapi sekarang standar yang lebih cepat telah turun harga. 802.11b mengirim data dalam frekuensi 2.4 GHz dalam radio spektrum. Dapat menghandle data sampai 11 Mb perdetik serta menggunakan modulasi complementary code keying (CCK) untuk mengoptimalkan kecepatan.
ü 802.11g transmisi data dalam interval 2.4 GHz seperti 802.11b akan tetapi jauh lebih cepat, Dapat menghandle data sampai 54 Mb perdetik. 802.11g lebih cepat karena menggunakan pengkodean OFDM sama seperti 802.11a.
ü 802.11n yakni standar terbaru dan tersedia luas. Standar ini mengoptimalkan jangkauan serta kecepatan secara signifikan. Misalnya, meskipun 802.11g mengirim data dalam kisaran sampai 54 Mb perdetik, dalam kenyataanya penggunaanya mencapai 24 Mb perdetik dikarenakan kemacetan jaringan. 802.11n, menurut kabar dapat mencapai kecepatan hingga 140 Mb perdetik. Saat ini standar ini masih dalam draftform. Institute of Electrical and Electronics Engineers(IEEE) berencana mengesahkan 802.11n pada akhir 2009.

Ø Diluar standar-standar 802.11, terfokus pada aplikasi-aplikasi spesifik jaringan-jaringan wireless seperti wide area networks (WANs) dalam kendaraan-kendaraan.

Selama semuanya mempunyai wireless adapter, banyak peralatan lainnya dapat menggunakan satu router tuk konek ke internet. Koneksi ini nyaman dan tak terlihat, akan tetapi jika router sedang error atau terlalu banyak orang menggunakan high-bandwidth pada waktu yang bersamaan para penggunanya dapat mengalami gangguan atau terputusnya koneksi.



Artikel Terkait

Post a Comment

0 Comments